
BRMP Hortikultura Berpartisipasi Aktif dalam Harmonisasi Standar Hortikultura pada 20th TF-MASHP
BRMP Hortikultura Berpartisipasi Aktif dalam Harmonisasi Standar Hortikultura ASEAN pada The 20th Meeting of TF-MASHP
Pusat Perakitan dan Modernisasi Pertanian Hortikultura (BRMP Hortikultura) berpartisipasi aktif dalam forum regional penting ASEAN. Pertemuan The 20th Meeting of the Task Force on ASEAN Standards for Horticultural and Other Food Crops (TF-MASHP) digelar secara hybrid di Luang Prabang, Laos, Rabu, 11 Juni 2025.
Forum tersebut dihadiri perwakilan negara-negara anggota ASEAN serta Sekretariat ASEAN dengan tujuan menyelaraskan standar produk hortikultura dan tanaman pangan lainnya di kawasan regional.
Meskipun tidak dapat hadir secara langsung, Indonesia tetap berkontribusi substantif melalui partisipasi online. Delegasi Indonesia diwakili oleh Prima Luna selaku Kepala BRMP TROA, Yunimar selaku Kepala BRMP Tanaman Buah Tropika, serta Syahida Nindya S selaku Ketua Tim Kerja Program, Evaluasi, dan Perakitan Modernisasi Pertanian BRMP TROA.
Acara dibuka dengan pemilihan Vice Chairperson yang ditetapkan kepada Filipina. Agenda utama kali ini fokus pada review dan finalisasi draf standar ASEAN untuk komoditas wortel dan markisa. Indonesia memberikan sejumlah masukan penting untuk menyesuaikan standar dengan kondisi produksi dan pasar regional.
Selain kedua komoditas utama, forum juga membahas draf standar untuk lemon (inisiatif Filipina) dan buah tin (inisiatif Malaysia). Untuk komoditas lemon, terjadi perbedaan pendapat di antara negara anggota. Indonesia bersama Laos, Singapura, Brunei Darussalam, dan Myanmar menegaskan akan mengikuti kode ukuran dari UNECE (United Nations Economic Commission for Europe). Sementara itu, Filipina, Thailand, dan Malaysia mengusulkan konsultasi internal terkait kode ukuran lemon yang akan difinalisasi pada TF-MASHP ke 21 mendatang.
Pada pembahasan buah tin, Indonesia dan Filipina mencapai kesepakatan untuk menghapus ketentuan "odour" atau aroma. Langkah ini bertujuan agar standar selaras dengan Codex Layout for Fresh Fruits and Vegetables (FFV).
Dalam forum ini, Indonesia juga mengusulkan satu rancangan standar untuk komoditas pala yang telah disusun tim BRMP TROA. Rancangan tersebut disampaikan langsung oleh ketua delegasi Indonesia, Prima Luna, dengan merujuk pada Codex Standard for Dried Seeds – Nutmeg (Codex Stan 352 2022) serta ISO 6577:2002 Nutmeg, Whole or Broken, and Mace, Whole or in Pieces (Myristica fragrans Houtt) – Specification.
Partisipasi aktif BRMP Hortikultura dalam forum ini mencerminkan komitmen kuat Indonesia dalam mendukung harmonisasi standar hortikultura ASEAN. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan daya saing produk nasional di pasar regional.