BSIP Hortikultura Berpartisipasi Aktif dalam 19th TF-MASHP
Indonesia bertindak sebagai tuan rumah pada pertemuan The 19th Meeting of the Task Force on ASEAN Standards for Horticultural and Other Food Crops (TF-MASHP). Pertemuan tahunan ini berlangsung pada tanggal 4-6 Juni 2024 dan dilaksanakan secara hybrid di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel dan juga melalui Zoom meeting.
Pertemuan 19th TF-MASHP ini dihadiri langsung oleh delegasi dari negara-negara anggota ASEAN yaitu tuan rumah Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Myanmar, Filipina, dan Thailand. Sementara itu, Malaysia dan Myanmar menghadiri secara online. Adapun Singapura tidak hadir pada pertemuan kali ini. Pertemuan ini juga dihadiri oleh Sekretariat ASEAN (ASEC). Diadakannya pertemuan 19th TF-MASHP ini bertujuan untuk harmonisasi standar produk hortikultura dan tanaman pangan lainnya antar negara-negara anggota ASEAN.
Turut memberi sambutan pada pembukaan 19th TF-MASHP, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hortikultura Ir. Bambang Sugiharto, M.ENG.Sc.. Dalam sambutannya, Bambang mengucapkan selamat datang kepada para peserta dan menyampaikan rasa senang atas terselenggaranya pertemuan ini, karena 19th TF-MASHP memiliki tujuan bersama yaitu untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk hortikultura di Kawasan ASEAN.
Dr. Karen Kristine A., Director of the Bureau of Agriculture and Fisheries Standards, Department of Agriculture, Philippines menyampaikan terima kasih kepada Indonesia yang menjadi tuan rumah dan memberikan dukungan baik teknis, administratif, maupun logistik untuk penyelenggaraan pertemuan 19th TF-MASHP ini.
Adapun delegasi dari Indonesia pada 19th TF-MASHP ini antara lain Prof. Dr. Ir. Sobir, M.Si. selaku Guru Besar IPB University, Husnain, M.P., M.Sc., Ph.D. selaku Kepala BSIP Hortikultura, dan Yunimar, S.P., M.Si. selaku Kepala BSIP Buah Tropika.
Pada hari pertama 19th TF-MASHP dibahas draf-draf standar ASEAN untuk komoditas anggur meja, lada hitam, putih, dan hijau, wortel, dan markisa. Delegasi Indonesia dari BSIP Hortikultura turut terlibat aktif dalam memberikan rekomendasi terkait dari draf-draf standar ASEAN tersebut, di antaranya draf standar ASEAN komoditas markisa dengan merujuk kepada SNI untuk markisa (SNI 6947-2009) dan CODEX STAN 316-2016 mengenai Standard for Passion Fruit.